Lapangan Lempar Lembing Dibagi Menjadi Tiga Bagian. Sebut Dan Berikan Penjelasannya!

Lapangan Lempar Lembing: Bagian-Bagian dan Penjelasannya

Lintasan Awalan

Lapangan lempar lembing terdiri dari tiga bagian yang harus diketahui dan dipahami. Bagian pertama adalah lintasan awalan.

Panjang lintasan awalan lapangan lempar lembing minimal 30 meter dan maksimal 36,5 meter. Lebarnya mencapai 4 meter dengan garis batas lintasan memiliki ketebalan 5 cm.

Sudut Lemparan

Bagian kedua dari lapangan lempar lembing adalah sudut lemparan. Ini merupakan area di mana atlet melempar lembing setelah berlari di lintasan awalan.

Jarak antara titik ancang-ancang dalam sudut lemparan dan bibir busur adalah 8 meter. Sudut yang terbentuk antara garis poros tengah dan ujung pojok busur adalah 30 derajat.

Bibir busur merupakan garis akhir yang tidak boleh dilewati oleh atlet saat akan melempar lembing. Namun, atlet boleh menyentuh garis tersebut selepas melempar lembing (saat terjatuh). Lebar garis batas adalah 7 cm.

Sektor Lemparan

Terakhir, bagian ketiga dari lapangan lempar lembing adalah sektor lemparan. Ini merupakan lapangan berbentuk kerucut tempat lembing mendarat saat dilempar oleh atlet.

Ukuran panjang sektor lemparan minimal 100 meter.

Dengan memahami tiga bagian utama lapangan lempar lembing ini, atlet dapat menguasai teknik dan strategi yang diperlukan untuk mencapai hasil yang maksimal. Melalui latihan yang tepat dan pengetahuan akan lapangan, atlet dapat menjadi lebih mahir dalam olahraga lempar lembing.

Soal dan Jawaban

Lapangan lempar lembing dibagi menjadi tiga bagian. Sebut dan berikan penjelasannya!

Jawab:

Lapangan lempar lembing dibagi menjadi tiga bagian sebagai berikut.

a. Lintasan awalan

Panjang lintasan awalan lapangan lempar lembing adalah minimal 30 meter dan maksimal 36,5 meter. Adapun, lebar lintasan awalan adalah 4 meter dengan tebal garis batas lintasan awalan 5 cm.

b. Sudut lemparan

Sudut lemparan adalah area untuk melempar lembing setelah berlari di jalur lintasan awalan. Jarak antara titik ancang-ancang dalam sudut lemparan dan bibir busur adalah 8 meter. Sudut yang tercipta dari garis poros tengah ke ujung pojok busur adalah 30 derajat. Bibir busur adalah garis akhir yang tidak boleh dilewati oleh atlet ketika akan melempar lembing. Namun, garis dengan lebar 7 cm tersebut boleh disentuh oleh atlet selepas melempar lembing (saat terjatuh).

c. Sektor lemparan

Sektor lemparan adalah lapangan berbentuk kerucut yang menjadi tempat mendaratnya lembing yang dilempar oleh atlet. Ukuran panjang sektor lemparan adalah minimal 100 meter.